Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Selasa, 24 September 2013

Your Eyes (Part 6)

Your Eyes


PART 6


selamat membaca---





@Lee Hyuk Jae’s house

Hari ini hari Minggu. Seperti biasanya KEYS berkumpul. Kali ini mereka menyempatkan main ke rumah Eunhyuk. Sebenarnya Yesung enggan untuk pergi. Hatinya masih sakit melihat Hyeri. Tapi apa boleh buat, ia tetap pergi. Ia harus menguatkan hatinya.
Yesung tiba di rumah Eunhyuk. Ternyata mereka sudah berkumpul dan bercanda. Ada Yuri dan Hyeri di sana. Yesung memilih hanya diam memainkan ponselnya. Ia terus menunduk tak peduli dengan sekitarnya.
“ayo kita main” kata Eunhyuk memberikan sebuah botol. Seperti anak kecil saja. Tapi entah kenapa mereka tertarik kecuali Yesung yang hanya diam saja.
“main apa Hyuk?” tanya Sungmin antusias dan melihat botol yang dibawa Hyukjae.
“jadi orang yang tertunjuk botol setelah diputar. Ia boleh memilih salah satu orang disini untuk diberi satu pertanyaan. Dengan syarat ia harus jujur menjawabnya Ok?” jelas Hyukjae. Merekapun setuju. Yesung lagi lagi hanya diam. Ia bahkan tak mendengarkan tadi penjelasan Eunhyuk.
“Hyung, kau mau kan?” tanya Kyuhyun yang melihat Yesung hanya diam. Yesungpun mengangguk. Botolpun diputar.
“kyaa, Eunhyuk” ternyata botol menunjukkan ke Eunhyuk.
“aku memilih...........” Eunhyuk terus menatap Yuri. Semuanya pasti tau jika ia akan memberi pertanyaan kepada Yuri.
“Yesung” lanjut Eunhyuk.
“mwo? Naega?” kata Yesung kaget. Kenapa Eunhyuk memilihnya. Apa yang akan Eunhyuk tanyakan? Apa Yesung pernah berbohong dengan Eunhyuk?
“dulu sebelum aku menjadi namjachingu Yuri, aku tau kau juga dekatkan dengan Yuri. Apakah hubungan kalian?” tanya Eunhyuk. Yuri pun menatap kekasihnya tak mengerti. Bahkan Yuri merasa tak pernah dekat dengan Yesung. Yesung menatap Eunhyuk yang memperlihatkan wajah penasarannya. Yesung harus menjawab apa? bukankah harus jujur? Ok, Yesung akan menjelaskan semuanya.
“aku tak ada hubungan apa apa dengan Yuri. Percayalah”
“benarkah? Apa kau pernah mencintainya. Aku tau kau sedih saat aku dan Yuri pacaran” jelas Eunhyuk lagi. Sungmin kini menatap Yesung. Ia tau jika Yesung takkan berbohong.
Yesung menghela nafas. Berfikir sebelum menjawab. Ia tak mau menyakiti Eunhyuk. Bahkan kini ia juga sudah bisa melupakan Yuri. Kenapa harus dibahas lagi.
“yah, aku mencintainya”
Semuanya kaget kecuali Sungmin. Bukankah Sungmin sudah tau semuanya. Eunhyuk menjadi salah tingkah. Ia merasa bersalah dengan Yesung. Benar benar Yesung bisa menutupi rahasia itu dengan baik.
“tapi, itu dulu, karena Yuri adalah yeoja kecilku. Aku tak tau Yuri masih ingat atau tidak. Kau taukan tentang yeoja kecilku itu?” Yesung menjelaskan lagi.
“ya aku tau. Apakah banar jika Yuri adalah yeoja kecilmu Yesung. Maafkan aku jika itu benar”
Eunhyuk sepertinya sangat merasa bersalah telah merebut yeoja kecil Yesung. Tapi apa boleh buat Eunhyuk sangat menyayangi Yuri lebih dari apapun. Maafkan aku Yesung.
“Hey,, itu sudah masa lalu. Kau tak perlu minta maaf.”
“oppa kau ini bicara apa? Aku tak mengerti. Yeoja kecil apa oppa? Aku benar benar tak mengerti” kata Yuri. Yesungpun kaget dengan jawaban Yuri. Kenapa Yuri melupakannya. Apakah Yuri bukan yeoja yang Yesung maksud?
Yesungpun menjelaskan semuanya. Tapi anehnya Yuri banar benar tak tau,. Jadi selam ini Yesung salah orang? Yang benar saja?
“jadi kau bukan yeoja kecilku?” tanya Yesung kecewa. Ia bahkan tak menemukan yeoja kecilnya sampai saat ini. Harapannya pupus sudah. Hanya kemungkinan kecil saja menemukan yeoja kecilnya.
“mianhae oppa. Aku bukan yeoja yang kau maksud”
Yesungpun harus menerima kekecewaanya. Yesung langsung mengambil air putih dan menegukkanya. Sungmin melihatnya miris seperti tau perasaan yang kini Yesung rasakan. Sungmin menepuk bahu Yesung memberi semangat kepadanya.
“sudah sudah” Sungmin angkat bicara. Botol kembali diputar. Dan kini tertunjuk pada Yesung.
“aku melilih Kyuhyun.”
“Apa kau sangat mencintai Hyeri?” tanya Yesung to the point. Ia tadi bahkan lagsung bertanya tanpa menunggu reaksi Kyuhyun. Kyuhyun menyipitkan matanya. Pertanyaan yang aneh menurutnya.
“ckk. Tentu saja. pertanyaan bodoh”
Memang dasarnya Kyuhyun nggak bisa alus ya. Jadi gitu jawabnya.
Yesung tersenyum walalu dalam hati terasa sakit. Tapi ada rasa senang dalam hatinya mengetahui jika Kyu sangat mencintai Hyeri. Jadi ia tak perlu khawatir jika Kyu akan menyakiti Hyeri, yeoja yang saat ini ada di hati Yesung.
Botol kembali diputar. Botol itu berputar sangat lama. Mereka masih menunggu botol akan berhenti. Yak, botol berhenti dan menunjukkan ke Kyuhyun.
“aku memilihmu Hyung” kata Kyuhyun menunjuk Yesung. Yesungpun mengangguk dan menunggu pertanyaan yang akan diberikan Kyuhyun.
“Apakah kau mencintai Hyeri?” tanya Kyu.
DEG
Pertanyaan itu, kenapa harus pertanyaan itu,, Yesung hanya diam saja. Apakah perlu pertanyaan itu ia jawab? Ia takut menyakiti Kyu dan pasti Hyeri juga akan membenci Yesung.
Kyuhyun terus menatap Yesung, meunggu Yesung mengeluarkan kata katanya. Tapi percuma Yesung hanya diam.
“jawab jujur hyung, aku tak akan marah” tambah Kyuhyun untuk meyakinkan Yesung. Yesung masih diam. Setelah hening beberapa saat,, Yesung menatap Hyeri yang ternyata Hyeri juga sedang menatapnya. Yesung kemudian menunduk.
“ne” lirih Yesung. Apa yang akan Kyu katakan nantinya? Ia sangat khawatir jika Kyu akan membencinya. Sungmin yang tak tau membulatkan matanya. Ada apa ini? Kenapa Yesung tak pernah cerita padanya.
“kenapa kau tak bilang hyung?” Kata Kyuhyun sedikit kesal. Yesung hanya tersenyum.
“apakah aku harus bilang? Bukankah kau yang duluan mendapatkannya?” jawab Yesung. Semuanya terdiam. Kyuhyun juga terdiam. Hyeri masih tak percaya apa yang Yesung katakan. Hyeri tak melepas tatapannya kepada Yesung. Sungmin menggelengkan kapalanya. Kenapa Yesung tak pernah cerita kepadanya. Kenapa Yesung selalu begitu? Kenapa Yesung selalu terlambat dan yang mendapatkannya duluan selalu sahabatnya sendiri.
“sudah sudah, kajja laanjut” kata Eunhyuk di tengah keheningan. Botolpun kembali diputar. Sekarang menunjuk ke Hyeri.
“aku memilih Yesung” kata Hyeri singkat. Yesung menatap Hyeri tak percaya. Kenapa selalu saja Yesung yang ditunjuk. Apakah terlalu banyak yang ia sembunyikan sehingga semua orang memberi pertanyaan bertubi tubi padanya seperti seorang teroris sja.
“mwo? Apakah aku seperti tersangka yang kalian tanya tanyai? Kalian menuduhku mencintai siapa lagi hah? Kenapa seakan akan aku namja yang paling jahat di sini” kata Yesung tak mengerti kenapa banyak yang memilihnya. Yesung terlihat sedikit kesal.
“hey Yesung tenanglah,” kata Eunhyuk menepuk pundak Yesung.
“ok, wae?” lanjut Yesung.
“aku tak memaksamu”
“katakanlah”
“kenapa kau mencintaiku?” tanya Hyeri penasaran.
Andwee. Kenapa harus pertanyaan itu? bahkan Yesung sendiri tak tau apa dan kenapa ia bisa menyukai Hyeri. Kenapa Hyeri selalu memberi pertanyaan yang tak mungkin Yesung bisa menjawabnya. Sepintar apapun Yesung jika diberi pertanyaan seperti itu ia kan bilang tidak tau. Bukankah cinta itu tak ada alasan?
“mianhae,, aku tak bisa menjawabnya” kata Yesung. Sepertinya ia tak tahan lagi untuk diintrogasi seperti saat ini. Yesung lekas berdiri dan akan beranjak meninggalkan ruang itu, tapi Hyeri mencegahnya.
“tunggu, kenapa kau pergi? Kau curang. Seharusnya kau menjawabnya. Kau curang”
Hyeri yang ikut berdiri. Hyeri seperti tak mau tau. Yesung harus menjawabnya. Ia benar benar sangat penasaran. Yesung harus menjawabnya. Harus. Yesung menahan langkahnya mendengar Hyeri. Tapi Yesung tak berbalik. Ia hanya diam tak bergerak. Tak ada satu katapun keluar dari mulutnya.
“Hyeri-ya, kenapa kau memaksa?” tanya Kyuhyun menarik tangan Hyeri. Sepertinya Kyuhyun sedang cemburu. Tapi Hyeri langsung menepis tangan Kyuhyun. Kyuhyun tak percaya jika Hyeri akan melakukan itu padanya. Benarkah ini Hyeri?
“hey, kau tak dengar. Kau harus menjawabnya” kata Hyeri kepada Yesung tanpa menghiraukan Kyuhyun. Hyeri benar benar ingin memaksa Yesung sampai ia mau menjawabnya.
“kenapa kau memaksaku?” tanya Yesung masih membelakangi Hyeri.
“karena kau harus mengikuti permainan ini. Kau harus menjawabnya dengan jujur”
“aku tak akan menjawanya”
“KAU HARUS MENJAWABNYA” teriak Hyeri yang kini benar benar kesal. Kenapa Yesung tak mau menjawabnya. Yesung hanya diam.
“Yesung,,,,,,,,,, cepat jawab” teriak Hyeri. Semuanya hnya diam menatap Yesung dan Hyeri yang sedang beradu. Kyuhyun sudah tak tahan lagi. Ia begitu tak dianggap olah Hyeri.
“Hey ada apa dengan kalian eoh?” Kyuhyun kesal dan ikut berdiri.
“dia curang. Kau harus menjwabnya Yesung. Cepat jawab. Kau curang kau curang” teriak Hyeri. Entah kenapa Hyeri ngotot ingin tau jawaban Yesung.
Yesung lagi lagi tak bergeming. Ia hanya diam saja.
“kau curanggg cepat jawab” kesal hyeri.
“STOOOOOOOOOOOOOPPPPPPPP” tiba tiba Sungmin memukul meja. Semuanya menjadi diam. Hyeri yang tadinya kesal kini juga hanya diam. Kyuhyun kini duduk di kursinya kembali diikuti dengan Hyeri. Ia sepertinya merasa bersalah telah membuat keributan di rumah HyukJae.
“kalian ini kenapa seperti anak kacil? Ini hanya permainan bodoh. Sudahlah hentikan permainan ini. Permainan ini menjadikan kita terpecah belah” tegas Sungmin. Yesung masih di tempatnya. Ia masih berdiri membelakangi semuanya.
“duduklah Yesung-ah,” perintah Eunhyuk. Yesung akhirnya menurut. Ia duduk di tempatnya semula.
“mianhae, aku yang menyebabkan keributan ini. Aku yang mengajak kalian melakukan permainan bodoh itu. Ya sudah jangan tegang begitu dong” kata Eunhyuk untuk memecahkan diam yang merengut semua orang yang ada disini. Tapi semuanya masih diam.
“apakah aku masih terlihat tampan oih? Walaupun aku sedang kesal?” tanya Yesung yang membuat suasana tidak canggung. Mereka pun menjadi tertawa kecuali Hyeri.
Ie menggenggam tanganya. Ia menatap Yesung yang tengah tertawa.

‘kau tetap harus menjawabnya Yesung’

##################################




@kamar Yesung

Yesung duduk di ranjang kamarnya. Menatap ke luar jendelanya. Ia kini benar benar muak dengan semuanya. Ia masih tak percaya dengan kejadian tadi. Kenapa Yuri bukan yeoja kecilnya? Terus siapa? Yesung harus mencari yeoja kecilnya dimana lagi? ia benar benar sudah lelah. Ia lelah mencari yeoja kecilnya.
Yesung langsung merebahkan dirinya di ranjang kamarnya yang besar. Ia langsung memasang earphone di telinganya dan menutup matanya perlahan. Walaupun sebenarnya ia tak tertidur. Banyak tanya yang masih berkecamuk di kepalanya.
“Yesung..... Yesung” teriak Appanya dari luar kamar Yesung. Tapi Yesung tak mendengarnya kerena earphone itu menyumbat telinganya. Dengan ragu Appanya membuka pintu kamar Yesung dan mendekati Yesung yang sedang tertidur. Appanya langsung tersenyum. Ia sangat merasa berslah. Appanya sangat sering meninggalkan Yesung. Dan sekarang Yesung sudah berubah menjadi namja dewasa yang sangat tampan.
“hey” Appanya menyentuh kaki Yesung. Yesung yang merasakan kakinya disentuh langsung membuka matanya perlahan.
Setelah mengetahui Appanya yang melakukannya, Yesung langsung beranjak dari tidurnya dan tersenyum kepadanya Appanya. Tangannya menyingkirkan benda kecil yang ada ditelinganya.
“appa? Ada apa?” tanya Yesung lembut.
“ayo ke bawah, ada yang ingin Appa bicarakan kepadamu. Yesung dan Appanya pun turun. Yesung sebenarnya sangat malas. Tapi ia tak mungkin menolak permintaan Appanya. Terlihat eommanya yang sedang tersenyum melihat Yesung. Yesung membalas senyuman Eommanya yang sangat ia sayangi. Yesung duduk di sebalah Eommanya. Eommanya langsung mengelus lembut rambut Yesung.
“anak eomma kini sudah besar ya!” kata Emmonya tersenyum. Yesung masih bingung. Apa yang sebenarnya akan dibicarakan Appa. Apakah sangat penting. Tak biasanya Appanya seperti itu.
“nak, Eomma dan Appa ingin kamu segera menikah. Eomma dan Appa sudah memilihkan calon buat kamu. Eomma yakin kamu pasti menyukainya.”
DEG
Yesung terbelalak mendengar pengakuan eomma. Apa lagi ini. Perjodohan? Andwe. Bahkan Hyeri belum bisa terlupakan,. sekarang Eomma dan Appanya seenaknya saja menjodohkan Yesung.
“ya sayang, kau sekarang sudah dewasa” tambah Appanya.
“Pa, Ma, tapi kan Yesung bisa cari sendiri, kenapa harus dijodohkan?”
Ia ingin sekali menolak perjodohan itu. Kenapa Eomma dan Appanya tak memahami perasaan Yesung. Kenapa di Korea masih banyak sekali sistem perjodohan.
“eomma tidak mau jika kamu salah pilih. Lagi pula yeoja pilihan eomma sangat cantik dan baik. Kamu pasti suka Sayang.”
Sial. Yesung harus memakai alasan apa lagi.
“yah, Eommamu benar Yesung. Besok papah akan kenalkan kamu dengannya. Orang tuanya juga akan ke sini. Kita akan membicarakan tentang tanggal tunanganmu. Ingat jam 8 malam kau harus di rumah” perintah Appanya. Yesung hanya menatap kecewa orang tuanya. Apakah hidup Yesung memang harus bergantung dengan orang tuanya. Bahkan Yesung tidak bisa menolaknya.

###########################################

Keesoka harinya..........
Hari masih pagi. Yesung masih di kamarnya. Ia sudah bangun, tapi ia benar benar malas untuk keluar dari kamarnya. Ia masih memikirkan tentang perjodohan itu. benar benar membuat kepala Yesung serasa ingin pecah. Ia benar benar bingung harus bagaimana.
Hyeri.
Nama itu yang pertama kali terbersit di kepalanya.
Entah pikiran dari mana, ia menelpon Kyuhyun dan berniat ingin meminjam Hyeri untuk pura pura menjadi yeojachingunya agar perjodohan itu di batalkan. Bukankah itu pikiran yang sangat buruk. Tapi Yesung bahkan sudah terlanjur mengatakannya pada Kyu dan Kyu bahkan sudah setuju. Ia benar benar tak tau akan akibatnya.
Yesung menjambak rambutnya sendiri frustasi. Yak kanapa hidup Yesung terpuruk.

############################################



@rumah Kyuhyun....

“ne Hyung” Kyuhyun menyetujuinya setelah Yesung menjelaskan semuanya. Yesung tersenyum lega. Akhirnya Kyu mau mengerti. Hyeri pun menyetujuinya. Entah kenapa Hyeri juga tak mau jika Yesung dijodohkan dengan yeoja lain. Akankah Hyeri juga menyukai Yesung? Hanya Hyeri saja yang tau.
“ok, kajja kita berangkat Hyeri, Kyuhyun” ajak Yesung.
“loh? Aku juga diajak Hyung?” tanya Kyuhyun bingung. Sedangkan Hyeri cuma diam.
“ya iyalah, kau juga ikut ke rumahku biar kau pastikan aku tak macam macam dengan Hyeri”
Sebenarnya Kyuhyun sangat percaya pada hyungnya itu. Untuk apa Kyuhyun ikut? Apakah Kyuhyun harus ikut dalam acara yang membosankan itu nantinya. Mending ia bermain PSP sepuasnya saja. tapi tidak. Ia juga tak mau ada sesuatu yang ia tak inginkan nantinya.
“kau berlebihan Hyung, aku tak mau ikut, itukan acara perjodohanmu”
“heyyy, OK, kalau kau tak mau ikut aku tak mau membantumu lagi” ancam Yesung. Yang membuat Kyuhyun bedecak kesal. Jika Hyungnya sudah mengancam seperti itu apa yang bisa ia lakukan?
“arra arra,” Kyuhyun pun akhirnya ikut. Malam itu Hyeri tetap masih berangkat bersama Kyuhyun. Tapi setelah masuk ke rumahnya, Yesung minta ijin Kyuhyun untuk bisa menggandeng Hyeri. Kyuhyun tentu saja menyetujuinya. Walaupun berat.

########################################


@Yesung’s House

Semua orang disana melihat kedatangan Yesung Hyeri dan Kyuhyun.
“appa, eomma, ini yeojachinguku jadi aku tak mau dijodohkan.” Kata Yesung lancang yang membuat semua orang langsung menatap Yesung dan Hyeri bergantian. Hyeri sangat malu. Ia masih tertunduk. Perlahan lahan ia mendongakkan kepalanya.

DEG
Hyeri membelalakkan matanya.


“Eomma, Appa”






TBC


0 komentar:

Posting Komentar